Jakarta, Retinad.com – Momen yang paling menegangkan dalam melamar kerja adalah proses wawancara atau interview. Baik interview secara daring atau pun tatap muka, proses wawancara menjadi salah satu proses yang menegangkan.

Untuk melewati tahap ini tentunya banyak hal yang dipersiapkan. Mulai dari mengatur penampilan, berlatih bicara, serta mempelajari pertanyaan yang sekiranya akan dilontarkan. Meskipun sering kali pertanyaannya sama, tetap saja kamu akan tegang menjawabnya!

Agar latihanmu dapat berhasil, ada baiknya kamu berlatih untuk menjawab pertanyaan yang sekiranya dilontarkan ketika interview kerja. Untuk itu, ada baiknya kamu mengetahui pertanyaan tersebut seperti apa dan hindari jawaban yang dapat membuat user yang mewawancaraimu menilaimu dengan buruk.

Cobalah simak 5 jawaban yang tepat dalam interview kerja selengkapnya di artikel ini. Pastikan untuk membacanya dengan cermat ya!

Pertanyaan “Kenapa Ingin Bekerja Di Sini?”

Pertanyaan pertama yang umumnya ditanyakan ketika interview kerja adalah alasan mengapa kamu melamar kerja di tempat tersebut. Agar tidak salah dan menjawabnya dengan gugup, cobalah untuk menjawabnya dengan mengatakan bahwa perusahaan yang dilamar merupakan sebuah perusahaan yang besar dan hebat.

Selain itu, kamu dapat menyertakan juga alasan yang membuatmu tertarik dari perusahaan tersebut. Seperti bidangnya yang sesuai dengan majormu, dan hal-hal lainnya. Meskipun tujuan utama bekerja untuk mendapatkan uang, jangan sampai kamu menjawab pertanyaan ini dengan jawaban tersebut, ya! Hindarilah jawaban ‘memohon’ – karena hal ini akan membuat user ilfeel.

Pertanyaan “Kelemahan Diri”

Dalam interview kerja, tentunya bagian dari perusahaan tersebut ingin mengenalmu lebih dalam. Selain kelebihan yang tertera di CV-mu, tentunya mereka ingin mengetahui pula kelemahan yang dimiliki dalam dirimu. Sebuah pertanyaan jebakan – namun kamu tetap tidak boleh menjawab bahwa kamu tidak memiliki kekurangan ya!

Untuk menjawab pertanyaan ini, kamu harus mengetahui kelemahan diri yang sekiranya dapat diatasi dengan posisi yang dilamar. Kuncinya adalah tetap terbuka dan memberikan solusi dari kelemahan yang dimiliki. Dengan jawaban ini, perusahaan akan menilaimu sebagai pribadi yang problem solver.

Pertanyaan “Meninggalkan Pekerjaan Lama”

Seringkali dalam interview kerja alasan mengapa meninggalkan tempat kerja yang lama dipertanyakan. Apapun alasannya, sebisa mungkin janganlah menjawab permasalahan internal yang dulu dirasakan. Karena hal ini dapat membuatmu ditolak!

Agar menjawabnya dengan tepat, kamu dapat menjawabnya dengan fokus yang ingin dikontribusikan di perusahaan yang akan dilamar dan sekiranya tidak dapat dilakukan di tempat sebelumnya. Pastikan untuk memilih kalimat yang tepat ya!

Pertanyaan “Harapan Ketika Bekerja di Perusahaan”

Ketika pertanyaan mengenai harapan ketika melamar pekerjaan di perusahaan terkait, pastikan untuk menjawabnya dengan bijak. Seperti menjawab dengan menerangkan passion serta minat yang dimiliki dan sesuai dengan posisi yang akan ditempati. Sampaikan juga bahwa hal ini merupakan tujuan karirmu di masa yang akan datang.

Pertanyaan “Ada yang Ingin Ditanyakan?”

Setelah seluruh proses wawancara selesai, kamu akan diberikan kesempatan oleh pihak perusahaan untuk bertanya kembali mengenai hal-hal yang ingin ditanyakan. Banyak orang yang justru menjadikan kesempatan ini untuk bertanya mengenai gaji dan cuti.

Tentunya hal ini bukan hal yang tepat – hindarilah pertanyaan mengenai gaji, bonus, dan cuti. Karena hal ini akan membuat citramu buruk karena bekerja banya sekedar untuk uang. Tanyakanlah hal-hal mengenai budaya kerja serta tanggung jawab pada posisi yang dilamar.

Sekarang kamu sudah paham kan bagaimana cara menjawab yang tepat ketika interview kerja? Pastikan kamu mempelajari dan berlatih dengan benar ya! (PRIL/RETINAD)