Jakarta, Retinad.com – Menggunakan sosial media untuk pemasaran bisnis merupakan hal yang sudah dilakukan oleh sebagian besar pebisnis. Tidak dapat diragukan lagi, sosial media memang sudah terbukti dapat meningkatkan brand awareness.
Menurut Sporut Social, 88% dari marketer menyebutkan bahwa strategi sosial media yang tepat dapat memengaruhi penjualan produk. Saat ini, sudah sangat banyak jenis sosial media yang tersedia. Namun, hal ini justru membuat banyak marketer bingung untuk menentukan sosial media yang tepat untuk bisnisnya.
Agar tidak terlarut dalam kebingungan ini, lebih baik simak dengan seksama artikel di bawah ini!
Menetapkan Tujuan Sosial Media
Sosial media memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing, tidak semua jenis sosial media memiliki sasaran yang tepat untuk tujuan bisnismu. Sebelum memilih platform-nya, ada baiknya untukmu menetapkan terlebih dahulu tujuan dari sosial media yang akan digunakan tersebut.
Hal yang perlu ditentukan adalah misalnya untuk meningkatkan brand awareness, menghasilkan prospek baru, meningkatkan engagement, menjangkau audiens baru, atau sebagai jembatan untuk menyediakan layanan terbaik untuk pelanggan. Dengan mengetahui tujuan utama tersebut, kamu akan lebih mudah untuk mengelola sosial media kelak.
Mengetahui Apa yang Dicari oleh Audiens
Agar upaya pemasaran lewat sosial media dapat dilakukan dengan efektif, sebagai penjual kamu harus mengetahui apa platform yang paling sering digunakan oleh target audiensmu. Agar lebih tepat, kamu perlu melakukan riset terlebih dahulu untuk mengetahui persona target audiens.
Riset konusmen dapat dilakukan untuk mengetahui jenis kelamin, demografi, dan minat dari audies sendiri. Akan lebih mudah untuk mengetahui apa jenis media sosial yang digunakan.
Pahami Jenis Konten yang Akan Dibagikan
Selain menentukan sosial medianya, kamu juga harus memperhatikan jenis konten yang akan digunakan pada sosial media tersebut. Kamu juga harus mengenali jenis-jenis konten yang akan dibagikan dan perbedaan-perbedaannya.
Dari beberapa jenis konten, tidak semua cocok digunakan di setiap platform sosial media. Di Instagram akan lebih cocok untukmembuat konten berupa gambar atau video pendek, sementara untuk Twitter lebih pada konten cerita yang berupa tulisan.
Menyesuaikan dengan Industri Bisnismu
Media sosial seperti Instagram, Facebook, hingga YouTube memang sangat populer dan sudah tentu memiliki banyak audiens. Namun, bukan berarti kamu dapat langsung memanfaatkannya sebagai pendukung strategi digital marketing bisnismu. Pilihlah platform yang paling sesuai dengan industri dari bisnismu.
Setelah mengetahui hal ini, kamu jadi lebih paham mengelola sosial media untuk bisnismu, bukan? Pastikan untuk melakukan hal tersebut agar bisnismu dapat berjalan dengan maksimal ya! (PRIL/RETINAD)