Digital Marketing Nov 14, 2022

Demi Kelancaran Marketing, Simak 5 Formula Copywriting Ini!

Jakarta, Retinad.com – Ketika menjalankan marketing pada bisnis, copywriting memiliki peran penting. Bagaimana tidak – dengan copywriting lah kamu akan mendapat atensi dari audiens. Lebih dari itu, copywriting juga akan membantumu mendapat pelanggan!

Demi Kelancaran Marketing, Simak 5 Formula Copywriting Ini!

Copywriting yang tepat dan efektif bisa berujung pada pembelian yang akan menguntungkan bisnismu. Sehingga, copywriting harus dibuat dengan baik, mudah diingat, menarik perhatian, namun tetap ringkas. Nah untuk membuat copywriting tersebut, kamu perlu mengetahui 5 formula efektif dalam copywriting. Untuk mengetahuinya, langsung saja simak di bawah ini ya!

  1. Formula PAS

Formula dalam copywriting pertama yang bisa diterapkan adalah PAS. PAS sendiri merupakan singkatan dari Problem (masalah) , Agitate (membuat gelisah), dan Solution (solusi). Menurut SLeeknote, menerapkan formula PAS akan memuat sebuah pernyataan masalah secara singkat dan audiens akan dapat menangkap solusinya dalam waktu yang singkat. Sehingga dapat menarik perhatian konsumen potensial.

Problem yang dimaksud dalam formula ini adalah masalah – di mana kamu memuat copywriting dengan menunjukkan apa masalahnya. Selanjutnya, Agitate – di mana kamu akan membuat audiens merasakan masalah tersebut akan memburuk jika tidak diatasi dengan baik, sehingga audiens akan membutuhkan solusi yang tepat. Yang terakhir Solution – dalam fase ini, kamu dapat memuat solusi dengan memberikan solusi berupa produk atau layanan yang bisnismu tawarkan.

  1. Formula AIDA

Formula copywriting yang satu ini pasti sudah sangat sering didengar. AIDA merupakan singkatan dari Attention (perhatian), Interest (minat), Desire (hasrat), dan Action (tindakan). Formula copywriting AIDA cenderung lebih praktis karena dapat diterapkan dalam banyak format konten. Esensi dari formula ini adalah dapat menarik pembaca dengan call-to-action yang lebih jauh. 

Attention merupakan kalimat yang digunakan untuk memikat pembaca dari sebuah kisah, cerita, pernyataan atau pertanyaan retorika. Interest sendiri merupakan copywriting yang digunakan untuk mengatasi masalah pembaca dan memberikan informasi baru yang menarik. Sedangkan Desire atau hasrat digunakan untuk memicu emosi dalam diri pembaca untuk menarik dalam melakukan pembelian. Yang terakhir, Action – tindakan, di mana kamu dapat menyantumkan call-to-action secara jelas, seperti di mana mereka bisa melakukan pembelian untuk menyelesaikan masalahnya.

  1. Formula 4C

Formula copywriting yang ketiga ini seringkali dikatakan sebagai formula serbaguna – karena dianggap cocok baik produk maupun jasa. 4C merupakan singkatan dari Clear (jelas), Concise (ringkas), Compelling (menarik), serta Credible (kredibel).

Formula ini menerapkan bagaimana Clean digunakan untuk bahasa yang mudah dipahami, Concise merupakan cara di mana kamu harus menggunakan kata seefektif mungkin serta secukupnya saja. Selanjutnya adalah compelling yang di mana copywriting harus membuat kalimat yang dapat menangkap minat pembaca dan terfokus pada masalah yang ada, serta kamu dapat menyediakan solusinya. Sedangkan credible adalah bagaimana copywriting dapat menunjukkan kemampuan dan keunggulan produk untuk menyelesaikan masalah tersebut.

  1. Formula ACCA

ACCA merupakan formula dengan singkatan Awareness (kesadaran), Comprehension (pemahaman), Conviction (keyakinan), Action (tindakan). Formula yang satu ini cukup berbeda dari formula yang lain, karena formula ini akan berfokus pada edukasi pembaca melalui penawaran dioagnosis yang akan berujung pada pembelian.

Pada formula ini, Awareness memiliki makna bagi sebuah copywriting untuk menciptakan kesadaran mengenai masalah yang ada dan dapat diatasi oleh produk atau layananmu. Lalu Comprehension dilakukan untuk membantu audiens memahami realita masalah yang dihadapi. Setelah itu, yakinkanlah audiens dengan Conviction – sehingga audiens meyakini bahwa produk atau layananmu dapat mengatasi masalah tersebut. Yang terakhir, Action – yakinkanlah audiens untuk melakukan tindakan pembelian.

  1. Formula 5W+1H

Siapa yang tidak tahu dengan 5W+1H? bukan hanya untuk penggunaan bahasa saja, ternyata 5W+1H juga menjadi formula copywriting yang jitu. Formula ini dapat digunakan untuk kamu yang sudah jenuh berada di pasar yang monoton dan butuh meyakinkan pelanggan akan faktor yang lebih unggul dari kompetitormu.

5W+1H adalah What (apa), When (kapan), Who (siapa), Where (di mana), Why (kenapa), dan How (bagaimana). Sangat sederhana, namun mudah untuk dipahami. Pastikan kamu menggunakannya dengan tepat ya!

Itulah kelima formula copywriting yang bisa digunakan untuk bisnismu. Ingin mengetahui tips bisnis lainnya, kamu juga bisa menguliknya lewat Instagram RETINAD, lho! Jangan lupa bagikan juga tips ini ke rekan bisnismu, ya!


Categories

RELATED ARTICLES

Digital Marketing Apr 04, 2022

5 Jenis Sosial Media yang Dapat Membuat Bisnis Berkembang: Kenali untuk Bisnismu!


Jakarta, Retinad.com – Berbagai sosial media seringkali dimanfaatkan untuk menunjang...

Digital Marketing Apr 17, 2020

4 Alasan Mengapa Video Bisa Jadi Strategi Digital Marketing Efektif


Untuk meningkatkan perfoma bisnis, kamu bisa menerapkan strategi digital marketing yang...

Digital Marketing Dec 02, 2021

Lakukan Pembaharuan, Ini Fitur Baru Instagram yang Dapat Dimanfaatkan Bisnismu


Jakarta, Retinad.com – Instagram menjadi platform dengan pengguna tertinggi saat...

LATEST ARTICLES

Digital Marketing Feb 22, 2024

Antara Etika dan Efektivitas: Eksplorasi AI dalam Dunia Politik


Selama Pemilu 2024, partai politik dan calon presiden memanfaatkan AI...

Technology Jan 13, 2023

Capai Resolusi, SpaceX Berencana Hadirkan Koneksi Internet Starlink ke Ponsel


Jakarta, Retinad.com – Penggunaan internet di era serba maju ini...

Digital Marketing Jan 17, 2023

Punya Bisnis Kuliner? Kamu Wajib Terapkan 5 Trik ini!


Jakarta, Retinad.com – Kuliner merupakan salah satu bisnis yang cukup...

promo-special

Beriklan di Retinad?

Banyak brand telah mencoba. Raih pengunjung nyata yang memiliki daya beli, bukan sekedar kira-kira.